28 Jan 2009
renungkn seketika
Ada seorang pemuda yang lama sekolah   
di luar negeri, kembali ke tanah    
air. Sesampainya di rumah ia meminta    
kepada orang tuanya untuk mencari seorang guru    
agama,kiyai atau sesiapa sahaja yang    
boleh menjawab 3 pertanyaannya.    
Akhirnya orang tua pemuda itu    
mendapatkan orang tersebut, seorang    
kiyai.    
Pemuda: Anda siapa? Dan apakah bisa    
menjawab pertanyaan- pertanyaan    
saya?    
Kiyai : Saya hamba Allah dan dengan     
izin-Nya saya akan menjawab      
pertanyaan anda.      
    
Pemuda: Anda yakin? Sedangkan    
Profesor dan ramai orang yang pintar    
tidak mampu menjawab pertanyaan saya.    
Kiyai : Saya akan mencuba sejauh     
kemampuan saya.    
Pemuda: Saya ada 3 pertanyaan:-    
1. Kalau memang Tuhan itu ada, tunjukan wujud Tuhan kepada saya    
2. Apakah yang dinamakan takdir    
3. Kalau syaitan diciptakan dari api kenapa dimasukan ke neraka yang    
dibuat dari api, tentu tidak menyakitkan buat syaitan. Sebab mereka    
memiliki unsur yang sama. Apakah Tuhan tidak pernah berfikir sejauh itu?    
Tiba-tiba kyai tersebut menampar pipi    
pemuda tadi dengan keras.    
Pemuda (sambil menahan sakit): Kenapa    
anda marah kepada saya?    
Kiyai : Saya tidak marah...Tamparan itu     
adalah jawaban saya atas 3      
pertanyaan yang anda ajukan kepada      
saya.    
Pemuda: Saya sungguh-sungguh tidak    
mengerti.    
Kiyai : Bagaimana rasanya tamparan     
saya?    
Pemuda: Tentu saja saya merasakan sakit.    
Kiyai : Jadi anda percaya bahwa sakit itu ada?    
Pemuda: Ya!    
Kiyai : Tunjukan pada saya wujud sakit itu!    
Kiyai : Itulah jawaban pertanyaan     
pertama...kita semua merasakan      
kewujudan Tuhan tanpa mampu melihat    
Kiyai : Apakah tadi malam anda     
bermimpi akan ditampar oleh saya?    
Pemuda: Tidak.    
Kiyai : Apakah pernah terfikir oleh anda akan menerima sebuah tamparan     
dari saya hari ini?    
Pemuda: Tidak.    
Kiyai : Itulah yang dinamakan takdir.     
Kiyai : Terbuat dari apa tangan yang      
saya gunakan untuk menampar anda?    
Pemuda: Kulit.    
Kiyai : Terbuat dari apa pipi anda?    
Pemuda: Kulit.    
Kiyai : Bagaimana rasanya tamparan     
saya?    
Pemuda: Sakit.    
Kiyai : Walaupun syaitan dijadikan dari     
api dan neraka juga terbuat      
dari api, jika Tuhan menghendaki maka      
neraka akan menjadi tempat yang menyakitkan      
untuk syaitan.
Berita Terkini
- 
Pengedar dadah warga Thailand bersenjatakan api senjata - LANGKAWI - Polis merampas sepucuk pistol jenis Browning dan lima butir peluru daripada seorang warganegara Thailand yang disyaki pengedar dadah dalam serbu...7 tahun yang lalu
 - 
ASEAN bentuk pasaran bersepadu mulai tahun depan - MILAN 17 Okt. - Datuk Seri Najib Tun Razak berkata, mulai tahun depan, rantau Asia Tenggara akan membentuk satu pasaran bersepadu dikenali sebagai Komuniti...11 tahun yang lalu
 - 
 - 
 - 
 













0 Responses to “renungkn seketika”
Catat Ulasan